Lowongan Kerja : 3 RS di Pidie Siap Tampung 20 Pemagang dari FKJP Aceh
Pidie - Pimpinan 3 Rumah Sakit (RS) Swasta di Sigli, Pidie, menyatakan siap menerima dan mendampingi pelatihan kerja melalui program pemagangan yang ditawarkan oleh Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) dan Disnakermobduk Aceh.
Sebagaimana siaran pers yang diterima www.serambinews.com dari anggota FKJP Aceh, Hasan Basri M Nur, ketiga rumah sakit tersebut adalah RS Mufid, RS Citra Husada dan Klinik Bersalin Ummi.
RS Mufid meminta penempatan sebanyak 18 pemagang, namun alokasi yang sanggup dipenuhi oleh FKJP adalah untuk 10 peserta. Sementara RS Citra Husada dan Klinik Ummi menampung masing-masing 5 pemagang.
“Peserta magang yang akan ditempatkan di 3 rumah sakit itu terdiri dari tenaga medis seperti perawat dan bidan serta nonmedis seperti engineering listrik dan lainnya,” kata Aswar Ramli Paya, Kabid Pelatihan Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakermobduk Aceh, usai pertemuan dengan 3 direktur RS tersebut di Sigli, Selasa (26/4/2022).
Ketua FKJP Aceh, H Jamaluddin Jamil, mengatakan, program magang tenaga medis di 3 RS di Sigli akan dilangsungkan selama 5 bulan dan didanai sepenuhnya oleh pemerintah, termasuk pembayaran insentif bulanan kepada peserta dan asuransi kerja.
“Output yang kami harapkan dari program ini adalah tercipta tenaga kerja yang siap kerja. Bahkan direkrut langsung oleh tempat magang atau mampu membuka usaha di bidang kesehatan di Pidie,” ujar Jamaluddin yang mantan Ketua DPD I KNPI Aceh 2013-2017 itu.
Direktur RS Mufid, dokter Rozi, mengatakan pihaknya bersedia menjadi mitra pemerintah dalam penyiapan tenaga terampil di bidang kesehatan untuk wilayah Pidie dan akan memprioritaskan alumni program magang jika dibutuhkan tenaga kerja ke depannya.
“Kami bersedia menampung 18 peserta pemagangan untuk tenaga medis dan nonmedis. Tapi jika alokasi yang tersedia hanya untuk 10 orang, maka kami akan menata kembali sesuai prioritas kebutuhan di RS Mufid,” kata dokter Rozi.
Dalam kesemptan terpisah, Direktur RS Citra Husada, dokter Juliana, menyambut baik program pemagangan ini di RS yang dia pimpin.
“Untuk tahap awal, kami menampung sebanyak 5 peserta magang yang terdiri dari 2 tenaga analis kesehatan dan 3 orang perawat,” ujar Juliana dalam pertemuan di ruang kerjanya.
Sementara dokter Rahmat dari Klinik Bersalin Ummi menyatakan pihaknya bersedia melatih 5 orang bidan sehingga professional.
Klinik Ummi yang terletak di Jalan Medan – Banda Aceh, tepatnya di lampu stop jalan elak Keunire itu dikenal sebagai klinik bersalin terbaik dan memiliki peralatan modern di Kota Sigli.
“Ummi sudah dikenal sebagai pelatih tenaga kebidanan terbaik, tegas dan disiplin. Ummi bahkan melarang karyawannya main HP pada jam kerja. Untuk itu, kami menginginkan peserta yang benar-benar siap untuk dilatih, tidak setengah-setengah,” kata dokter Rahmat yang sedang mengambil program spesialis bayi tabung dan siap mengabdi untuk kemajuan Pidie.
“Selain itu, untuk peserta di Klinik Ummi kami beri persyaratan tambahan yaitu peserta memililki sertifkat STR. Tujuannya agar setelah ikut pelatihan mereka dapat membuka praktik sendiri,” kata Rahmat dalam pertemuan yang difasilitasi oleh aktivis Pidie, Dr Safwan Gade.
Adapun jadwal penerimaan dan persyaratan akan diumumkan secara khusus oleh Disnakermobduk Aceh sepekan setelah Idul Fitri 2022.
Program ini diprioritaskan untuk tenaga medis dari Pidie. Peserta dari yang berminat agar memantau informasi lanjutan media sosial milik Disnakermobduk Aceh atau melalui RS yang diminati.
Pada saat dibuka pendaftaran, peserta mendaftar langsung ke RS yang dituju untuk dilakukan proses seleksi administrasi dan interview.
“Proses seleksi kita serahkan sepenuhnya kepada managemen RS Mufid, RS Citra Husada dan Klinik Ummi. Mereka sebagai user yang paling memahami kandidat yang diinginkan. Tidak ada intervensi apapun dari Disnakermobduk maupun FKJP,” pungkas Aswar Ramli Paya (Serambinews).
